Entri Populer

Jumat, 24 Agustus 2012

Tiap Hari Warga DKI Sumbang 6.525 Ton Sampah by Dakta FM

JAKARTA – Rata-rata volume sampah yang dihasilkan warga DKI Jakarta setiap hari mencapai 6.525 ton atau 29.344 meter kubik. Dari volume itu, sebagian besar merupakan sampah organik (55,37 persen). Sedangkan sampah non organik 44,63 persen.

Sampah organik yaitu sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, dan daun-daun kering. Sedangkan sampah non organik, misalnya kaleng, plastik, dan besi.
Sedangkan sumber sampah, sektor yang menjadi penyumbang terbesar berasal dari pemukiman, yakni 52,9 persen. Disusul perkantoran sebesar 27,35 persen, industri sebesar 8,97 persen, sekolah sebesar 5,32 persen, pasar sebesar 4 persen, dan sektor lainnya seperti sampah di jalan atau di sungai mencapai 1,4 persen.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Eko Bharuna mengatakan pemerintah terus berupaya menangani masalah sampah.
Program pengelolaan sampah melalui konsep 3R yaitu reduce (mengurangi), reuse (menggunakan kembali), dan recycle (memanfaatkan kembali) yang digalakkan Pemprov DKI Jakarta dinilai mulai membuahkan hasil.
Sebab, sejak diterapkan tahun 2007, cara ini berhasil mereduksi sampah sebesar 7 persen dari total volume sampah DKI sebesar 29.344 meter kubik per hari atau 6.525 ton per hari.

Meski demikian, penurunan volume sampah yang tertimbun per hari itu masih belum memenuhi target yang ditetapkan. Sebab, dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2007-2012, pengurangan sampah harus dapat mencapai 12-15 persen.
“Masih kurang sekitar 5 hingga 8 persen lagi untuk mencapai target hingga 2012 mendatang. Masih ada waktu tiga tahun lagi untuk mencapai target itu,” kata Eko Bharuna.

Sedangkan Kepala Departemen Pemberdayaan Regional Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Erwin Usman menilai Pemprov DKI telah gagal dalam mengimplementasikan UU Nomor 18/2008 tentang pengelolaan sampah.

Erwin menilai sosialisasi konsep reduce, reuse, dan recycle tidak efektif di tingkat masyarakat. (VIVA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar